HMP Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir Adakan Webinar Nasional dengan Tema “Tafsir Sufistik: Eksistensi dan Urgensinya di Era Disrupsi”
Surabaya, STAI Al-Fithrah Surabaya. Himpunan mahasiswa program studi Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir menggelar acara “WEBINAR NASIONAL” yang bertema “Tafsir Sufistik: Eksistensi dan Urgensinya di Era Disrupsi” pada hari Rabu, tanggal 24 Februari 2022.
Webinar ini berlangsung dari pukul 09.00-10.30 WIB yang dihadiri oleh mahasiswa dari STAI hingga mahasiswa dari kampus lainnya. Acara ini dilaksanakan secara daring dikarenakan kondisi pada saat ini masih belum memungkinkan untuk mendatangkan dan membuat perkumpulan banyak orang.
Tepat pukul 09.00 WIB saudara Abdul Majid sebagai MC membacakan susunan acara dan menyapa para peserta webinar dalam zoom meeting. Susunan acara yang pertama dimulai dengan pembukaan tawassul fatihah yang dipimpin oleh ust Ahmad Syatori, M.Fil.I. kemudian dilanjut dengan sambutan Kaprodi IAT yang mewakili pimpinan STAI.
Dalam sambutannya, beliau menyampaikan bahwa webinar ini bertujuan untuk menuju target kampus yang mengembangkan kajian tafsir sufistik. Maka dari itu, pimpinan kampus sengaja memilih Prof. Dr. KH Nasaruddin Umar, M.A. sebagai narasumber, karena beliau lebih memiliki otoritas dan berpengalaman dalam kajian tafsir sufistik.
Selanjutnya, sambutan yang kedua dari ketua umum pimpinan pusat FKMTHI (Forum Komunikasi Mahasiswa Tafsir Hadis Indonesia), beliau sangat mengapresiasi kegiatan webinar nasional ini karena selain tema sangat menarik, webinar ini sangat penting untuk generasi muda saat ini sebagaimana slogan FKMTHI “Melangitkan Potensi Sebagai Mahasiswa Tafsir Hadis dan Membumikan Nilai-Nilai Hadis Tersendiri”
Lalu dilanjutkan pada acara inti yaitu pembahasan Tafsir Sufistik: Eksistensi dan Urgensinya di Era Disrupsi yang dimoderatori oleh Sdr. Dicky Adi Setiawan, S.Ag yang kebetulan beliau adalah alumni prodi Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir STAI Al Fithrah, dan dinarasumberi oleh Prof. Dr. KH Nasaruddin Umar, M. A. beliau adalah imam besar Masjid Istiqlal Jakarta.
Beliau, Prof. Dr. Nasarudin Umar, M. A. dalam penjelasannya, menyatakan tentang pentingnya membaca ulang al-Qur’an sebagai tema, kemudian dilanjutkan dengan judul pengertian al-Qur’an dari segi bahasa, istilah, dan persamaannya seperti kitab samawi. Lalu terakhir tentang urgensi tafsir sufistik pada era sekarang.
Setelah pemaparan materi oleh narasumber, acara terakhir dilanjut dengan doa penutup oleh Dr. Kusroni, M.Th. I selaku kaprodi Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir STAI Al-Fithrah Surabaya.
Komentar